Dalam upaya mengatasi krisis kebakaran hutan yang semakin parah, Gubernur Henry McMaster telah mengumumkan Status “Darurat” di Carolina Selatan.
Pengumuman ini dilakukan setelah lebih dari 175 kebakaran hutan melanda negara bagian tersebut, kebakaran ini memicu tindakan darurat dari petugas pemadam kebakaran dan layanan darurat lainnya. Menurut NBC News, kebakaran telah menyebar ke beberapa wilayah, termasuk Horry, Spartanburg, Union, Oconee, dan Pickens, dengan luas area yang terdampak diperkirakan sekitar 4.200 hektar.
Kebakaran ini menciptakan pemandangan yang mengkhawatirkan, dengan banyaknya video di media sosial menunjukkan langit berwarna oranye yang menyeramkan di atas area Carolina Forest dekat Myrtle Beach. Video lain memperlihatkan asap dan puing-puing yang membubung dari kebakaran di halaman belakang di daerah Red Hill terdekat, menggambarkan bahaya langsung yang dihadapi oleh penduduk.
Gubernur McMaster menekankan pentingnya sumber daya untuk mendukung para petugas pertama darurat yang bekerja tanpa henti untuk memadamkan api. "Status Darurat ini memastikan bahwa petugas pertama kita, yang bekerja tanpa henti dan mempertaruhkan nyawa mereka untuk melindungi komunitas kita dari kebakaran hutan ini, memiliki sumber daya yang mereka butuhkan," ujarnya.
Komisi Kehutanan Carolina Selatan telah mengerahkan sumber daya yang signifikan untuk memerangi kebakaran hutan, termasuk dukungan udara untuk menjatuhkan air. Sekitar 410 personel dan setidaknya 128 unit alat pemadam kebakaran saat ini terlibat dalam upaya pemadaman.
Evakuasi Massal telah diperintahkan di delapan distrik, dengan sekitar 135 penduduk mencari perlindungan di Carolina Forest Recreation Center, menurut laporan Palang Merah Carolina Selatan.
Komisi tersebut menegaskan bahwa personel berkepentingan akan tetap berada di lokasi hingga kebakaran sepenuhnya berada dibawah kendali. Beruntungnya, pejabat melaporkan tidak ada cedera atau kerusakan bangunan sejauh ini, tetapi situasi tetap masih bisa berubah karena petugas pemadam kebakaran terus berjuang melawan kobaran api yang masih menyebar.