BISNIS DAN TEKNOLOGI
1 menit membaca
Raksasa aerospace Eropa membahas penggabungan satelit dengan kepala persaingan UE
Perusahaan-perusahaan aerospace Eropa, Airbus, Thales, dan Leonardo, membahas rencana merger satelit dengan regulator Uni Eropa untuk membentuk usaha patungan guna menantang Starlink.
Raksasa aerospace Eropa membahas penggabungan satelit dengan kepala persaingan UE
Airbus berharap penggabungan bisnis satelit ini akan menghasilkan proyek seperti usaha rudal MBDA. /Foto: TRT World
9 April 2025

Perusahaan-perusahaan aerospace Eropa, Airbus, Thales, dan Leonardo, yang sedang dalam pembicaraan terkait kemungkinan penggabungan bisnis satelit mereka, dijadwalkan bertemu dengan Kepala Antitrust Uni Eropa, Teresa Ribera, pada hari Rabu, menurut agenda Komisi Eropa.

Rencana awal ketiga perusahaan untuk mendirikan perusahaan ruang angkasa bersama ini muncul sebagai langkah untuk bersaing dengan Starlink milik Elon Musk.

Saat ini, mereka sedang dalam tahap diskusi awal dengan pejabat antitrust Uni Eropa, sebuah langkah yang biasanya dilakukan sebelum pengajuan resmi untuk persetujuan penggabungan bisnis.

Pembicaraan ini masih berada pada tahap yang sangat awal dan diperkirakan tidak akan menghasilkan hasil yang signifikan hingga tahun depan, menurut sumber yang berbicara kepada Reuters bulan lalu.

Para CEO biasanya bertemu dengan kepala persaingan Uni Eropa untuk memberikan informasi tentang kesepakatan mereka dan mendapatkan gambaran tentang potensi hambatan dalam proses regulasi, seperti solusi untuk mengatasi masalah antimonopoli.

CEO Airbus mengatakan bahwa ia akan senang jika pembicaraan penggabungan satelit dengan Thales dan Leonardo menghasilkan usaha bersama seperti proyek rudal Eropa MBDA, dan ia berharap regulator antitrust Uni Eropa akan mengambil sikap yang lebih longgar dibandingkan sebelumnya.

Why are Elon Musk’s Starlink satellites burning up in the skies?

A mass retirement of first-generation Starlink satellites is resulting in the burning up of up to five space capsules daily, ringing alarm bells over atmospheric pollution.

🔗

SUMBER:Reuters
Lihat sekilas tentang TRT Global. Bagikan umpan balik Anda!
Contact us