Turkiye telah menemukan cadangan gas alam baru sebesar 75 miliar meter kubik (bcm) di Laut Hitam, demikian diumumkan oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan pada hari Sabtu.

"Kami telah menemukan cadangan gas alam baru sebesar 75 miliar meter kubik di ladang tersebut. Dengan jumlah ini, kita akan dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga saja selama kurang lebih 3,5 tahun," kata Erdogan dalam pidatonya saat pembukaan Rumah Sakit Pelatihan dan Penelitian Fisioterapi dan Rehabilitasi Istanbul.

"Eksplorasi kita di sumur Goktepe-3 (di Laut Hitam), yang dimulai pada 27 Maret dengan kapal pengeboran generasi ke-7 Abdulhamid Han, telah selesai per kemarin," tambahnya.

Erdogan menekankan komitmen Ankara terhadap kemandirian energi.

"Kita akan terus melangkah tanpa berhenti, tanpa beristirahat, dan tanpa menghiraukan kritik atau hambatan hingga kami mencapai tujuan Turkiye yang sepenuhnya mandiri di bidang energi," tambahnya.

Menuju kemandirian energi

Dalam beberapa tahun terakhir, Turkiye telah mengumumkan penemuan gas yang signifikan di Laut Hitam, dengan cadangan yang diperkirakan mencapai 710 miliar meter kubik. Saat ini, produksi gas domestik negara tersebut mencakup sekitar 7-8% dari kebutuhan gas alam nasional, menandai langkah penting menuju kemandirian energi dan mengurangi ketergantungan pada impor.

Negara ini juga telah mengambil sejumlah langkah berturut-turut untuk mengamankan masa depan energinya dengan dua kesepakatan LNG besar bulan ini, memperkuat ambisinya untuk menjadi pusat energi regional.