Elon Musk menunda pembaruan yang dinantikan mengenai rencana SpaceX untuk menjalankan misi ke Mars, dan menyatakan bahwa pengumuman itu akan dilakukan setelah uji terbang Starship yang dijadwalkan berlangsung pada malam hari. Musk tidak memberikan alasan atas penundaan tersebut.
Musk, orang terkaya di dunia dan pendukung utama Presiden AS Donald Trump, mengisyaratkan bahwa ia akan mengurangi keterlibatan dalam pemerintahan dan kampanye politik untuk lebih fokus pada kerajaan bisnisnya.
Ia sebelumnya dijadwalkan berbicara pada Selasa pukul 17.00 GMT dari fasilitas peluncuran Starbase milik SpaceX di Texas. Namun, Musk menyampaikan lewat platform media sosial X bahwa pidatonya “ditunda hingga setelah peluncuran Starship Flight 9 malam ini,” tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Starship dijadwalkan meluncur dalam uji terbang ke-9 pada Selasa pukul 23.30 GMT. Ini akan menjadi upaya peluncuran pertama sejak dua peluncuran terakhir roket tersebut meledak di awal penerbangan.
Dalam pidatonya nanti, Musk diperkirakan akan memaparkan jadwal ambisius dan peta jalan baru untuk mengirim sistem roket Starship ke Mars.
Planet Merah, yang berjarak puluhan juta mil dari Bumi, telah lama menjadi tujuan yang diincar namun penuh tantangan bagi SpaceX, serta badan antariksa AS dalam beberapa tahun terakhir.
SpaceX telah menyiapkan tautan siaran langsung untuk pidato tersebut di platform X dengan judul “The Road to Making Life Multiplanetary.”
Peta jalan Mars ala SpaceX
Pidato Musk diperkirakan akan memberikan petunjuk mengenai arah baru strategi antariksa NASA. Meskipun Musk dikenal sering membuat proyeksi yang terlalu ambisius dalam pidato-pidato sebelumnya tentang pengembangan SpaceX, kini ia telah mengumpulkan kekuasaan dan pengaruh yang jauh lebih besar terhadap agenda antariksa pemerintahan Trump.
Namun, program Starship belakangan mengalami sejumlah kendala. Roket ini sempat dilarang terbang selama hampir dua bulan setelah meledak dalam pengujian Maret lalu di atas wilayah Karibia, yang mendorong Badan Penerbangan Federal (FAA) memperluas zona bahaya serpihan.
Roket Starship setinggi 400 kaki (122 meter) ini menjadi pusat visi Musk untuk mengangkut manusia ke Mars sekaligus memperkuat dominasi SpaceX dalam pasar peluncuran satelit global — posisi yang telah dicapai perusahaan melalui Falcon 9 yang dapat digunakan kembali.
Starship dipilih oleh NASA pada 2021 sebagai kendaraan pendarat untuk misi mengirim manusia ke Bulan di akhir dekade ini, dan diperkirakan akan memainkan peran yang lebih besar dalam program luar angkasa AS. Trump sendiri menghadiri peluncuran uji coba Starship pada November lalu dan secara terbuka mendukung visi Musk mengenai Mars.
Musk dan SpaceX tetap memiliki pengaruh besar terhadap kebijakan antariksa AS, meskipun miliarder itu kini mulai menjauh dari pemerintahan dan menyatakan akan memangkas pengeluaran politik.
Pilihan Trump untuk memimpin NASA, Jared Isaacman — seorang miliarder sekaligus astronaut sipil — telah memberikan kesaksian di hadapan komite Senat AS pada April, tetapi belum melangkah lebih jauh dalam proses konfirmasi, sementara perubahan besar tengah mengintai lembaga antariksa tersebut.
Rancangan anggaran Gedung Putih yang dirilis awal bulan ini mengusulkan pemotongan dana sebesar $6 miliar untuk NASA, memperkuat fokus lembaga tersebut pada misi Mars namun sekaligus mengancam sejumlah program yang dikritik oleh Musk dan Isaacman.