DUNIA
2 menit membaca
Arab Saudi mengumumkan pemindahan jemaah ke Arafah dengan bantuan AI
Otoritas Saudi mengatakan bahwa mereka menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk menganalisis data waktu nyata dan memprediksi area dengan kepadatan tinggi.
Arab Saudi mengumumkan pemindahan jemaah ke Arafah dengan bantuan AI
Ibadah haji merupakan rukun Islam kelima — sebuah ritual yang wajib dilaksanakan oleh semua Muslim, jika mampu secara finansial, setidaknya satu kali. / AP
6 Juni 2025

Otoritas Arab Saudi mengumumkan pemindahan jemaah haji ke Padang Arafah di wilayah barat negara itu dilakukan dengan bantuan teknologi kecerdasan buatan, seiring dimulainya persiapan untuk pergerakan menuju Muzdalifah usai menyelesaikan salah satu rukun haji yang paling penting.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, pada Kamis, memastikan keberhasilan pelaksanaan rencana pemindahan jemaah ke Arafah.

Disebutkan bahwa pergerakan menuju Padang Arafah dilakukan dengan jadwal yang terorganisir secara ketat menggunakan bus-bus modern dan Kereta Mashair, serta diawasi secara langsung di lapangan dengan pengamanan tingkat tinggi.

Kementerian juga mencatat bahwa langkah ini menghasilkan kelancaran lalu lintas di jalan-jalan menuju Arafah serta distribusi jemaah yang tertib di area tenda, tanpa kemacetan berarti.

Penggunaan teknologi kecerdasan buatan disebut memungkinkan analisis data secara waktu nyata dan prediksi titik-titik kepadatan tinggi, sehingga memungkinkan pengalihan arus jemaah secara cepat dan fleksibel.

TerkaitTRT Global - Para jemaah berdoa di Gunung Arafat selama ibadah Haji tahunan

Tahapan haji

Badan Pusat Statistik Arab Saudi mengumumkan bahwa jumlah jemaah haji pada tahun 1446 Hijriah mencapai 1.673.230 orang. Dari jumlah tersebut, 1.506.576 berasal dari luar Kerajaan.

Adapun jumlah jemaah dari dalam negeri — warga negara Saudi dan penduduk tetap — tercatat sebanyak 166.654 orang.

Sebagai perbandingan, jumlah jemaah haji tahun lalu sedikit lebih banyak, yaitu 1.833.164 orang, termasuk 221.854 dari dalam negeri, menurut data yang disampaikan oleh Menteri Haji dan Umrah, Tawfiq Al-Rabiah.

Usai menghabiskan hari di Padang Arafah, para jemaah bergerak kembali menuju Muzdalifah, yang terletak di antara Arafah dan Mina. Dari sana, mereka akan melanjutkan perjalanan ke Mina untuk melaksanakan prosesi lempar jumrah, yang merupakan simbol penolakan terhadap kejahatan.

Setelah melempar jumrah pada Jumat, para jemaah akan menyembelih hewan kurban sebagai tanda dimulainya perayaan Iduladha yang berlangsung selama empat hari.

Ibadah haji merupakan rukun Islam kelima — sebuah kewajiban yang harus dijalankan oleh setiap Muslim yang mampu, setidaknya sekali seumur hidup.

Rangkaian ibadah ini mencakup berbagai ritual yang melambangkan nilai-nilai utama dalam ajaran Islam serta memperingati ujian dan pengorbanan Nabi Ibrahim beserta keluarganya.

SUMBER:AA
Lihat sekilas tentang TRT Global. Bagikan umpan balik Anda!
Contact us