Produsen kendaraan darat asal Turkiye, Katmerciler, akan menandatangani perjanjian dengan Malaysia untuk kendaraan taktis ringan “Eren” 4×4 selama Pameran Industri Pertahanan Internasional (IDEF 2025) yang berlangsung minggu ini di Istanbul, menurut pengumuman perusahaan tersebut.

Katmerciler akan berpartisipasi dalam IDEF 2025 dengan kendaraan pengangkut personel tahan ranjau Hizir dan versi khusus dari kendaraan darat tak berawak (UGV) O-IKA 2 — kendaraan unik di Turkiye — yang dilengkapi dengan Platform Senjata Terkendali Jarak Jauh dengan Sistem Pelacakan (UKAP).

Hizir memberikan perlindungan terhadap ranjau dan bahan peledak improvisasi berkat lapisan pelindungnya yang tangguh dan sasis monokok berbentuk V, serta kursi yang menyerap energi untuk melindungi personel di dalamnya.

Kendaraan ini dilengkapi mesin bertenaga 400 tenaga kuda yang memberikan performa tinggi dalam kondisi pertempuran intens di area pedesaan maupun perkotaan. Sistem senjata yang dapat dikendalikan dari jarak jauh mampu menyerang target yang bergerak.

Hizir dapat membawa sembilan personel, mencapai kecepatan hingga 120 kilometer per jam, dan beroperasi dengan kemampuan tanjakan terdepan di sektor ini sebesar 70 persen.

TerkaitKebangkitan Turkiye menjadi kekuatan industri pertahanan dan dirgantara - TRT Global

Sementara itu, konsep UGV pertama Katmerciler, UKAP, menggabungkan teknologi dari dua perusahaan sektor pertahanan Turkiye — Katmerciler dan Aselsan — dan dilengkapi dengan sistem senjata terkendali jarak jauh SARP dari Aselsan serta sistem komunikasi satelit.

UKAP memiliki kemampuan tanjakan sebesar 60 persen, kemampuan kemiringan samping 40 persen, mampu melintasi parit selebar 900 milimeter, dan melewati rintangan vertikal setinggi 400 milimeter, sambil membawa muatan hingga 1 metrik ton.

Dengan kamera termal dan kamera serta sensor bergerak di dalamnya, platform ini memiliki berbagai fungsi: dapat digunakan sebagai kendaraan patroli perbatasan dan pengintaian, melakukan pembersihan ranjau, bertindak sebagai kendaraan penyelamat dengan kompartemen antipeluru untuk mengevakuasi personel yang terluka dari zona pertempuran, membawa muatan, amunisi, dan peralatan, serta bahkan menarik kendaraan jika diperlukan.

Furkan Katmerci, wakil ketua Katmerciler, mengatakan kepada Anadolu bahwa perusahaan tersebut akan meresmikan perjanjian kerja sama baru dengan perusahaan Malaysia, Deftech, untuk Eren 4×4 selama IDEF 2025 di Istanbul, dengan CEO dari kedua perusahaan menghadiri upacara penandatanganan.

TerkaitTRT Global - Pakistan akan memperdalam hubungan perdagangan, teknologi, dan pertahanan dengan Turkiye: Sharif