Gempa berkekuatan 5,6 skala Richter mengguncang wilayah tenggara Afghanistan setelah gempa mematikan pada Minggu lalu dan rangkaian guncangan susulan yang menewaskan lebih dari 2.200 orang. Informasi ini disampaikan US Geological Survey yang mencatat kekuatan gempa tersebut.
Gempa terbaru terjadi 14 kilometer sebelah timur Jalalabad pada Kamis pukul 16.56 GMT, dengan kedalaman 10 kilometer.
Namun, German Research Centre for Geosciences mencatat kekuatan gempa lebih tinggi, yakni 6,3 skala Richter.
Guncangan juga dirasakan hingga ke wilayah tengah dan barat laut Pakistan. Pakistan Meteorological Department mencatat gempa ini dengan kekuatan 5,9 skala Richter.

Seorang pejabat pemerintahan sementara Afghanistan di Provinsi Kunar mengatakan kepada Anadolu bahwa guncangan terasa di Kunar dan sejumlah wilayah lain di negara itu.
“Hingga kini belum ada laporan kerusakan lebih lanjut, tetapi guncangan itu menimbulkan kepanikan di kalangan warga,” ujar Abdul Ghani, juru bicara administrasi setempat.
Gempa ini terjadi setelah gempa berkekuatan 5,2 skala Richter mengguncang Afghanistan timur laut pada Selasa, menurut US Geological Survey.
Ini menjadi guncangan susulan terkuat ketiga yang melanda Afghanistan sejak Minggu.