Setidaknya 10 tentara terluka dalam ledakan saat latihan simulasi tembakan langsung di sebuah pangkalan militer Korea Selatan pada hari Rabu, menurut pernyataan dari Kementerian Pertahanan di Seoul.
Ledakan tersebut terjadi di pangkalan militer yang terletak di kota perbatasan utara Paju, di mana sebuah unit artileri sedang melakukan latihan simulasi prosedur tembakan langsung tanpa menggunakan amunisi sungguhan, menurut pernyataan Kementerian Pertahanan.
"Sekitar pukul 15.24 waktu setempat (06.24 GMT) pada hari Rabu, sebuah peluru latihan yang dirancang untuk mensimulasikan tembakan artileri dan asap tiba-tiba meledak," kata pernyataan tersebut.
Kementerian menyebutkan bahwa setidaknya 10 tentara terluka, termasuk dua orang yang mengalami luka bakar serius di lengan dan paha mereka.
Petugas medis militer memberikan pertolongan pertama di lokasi kejadian, sementara otoritas pemadam kebakaran dan penyelamatan mengirimkan enam ambulans, menurut pernyataan tersebut.
Kementerian tidak memberikan rincian lebih lanjut tetapi menyatakan bahwa penyebab ledakan sedang diselidiki.

Pangkalan penting melawan Korea Utara
Pangkalan di Paju terletak sekitar 50 kilometer (30 mil) barat laut Seoul, dekat perbatasan yang dijaga ketat dengan Korea Utara, di mana terdapat beberapa instalasi militer Korea Selatan.
Kedua Korea secara teknis masih dalam keadaan perang sejak konflik mereka pada tahun 1950-1953 berakhir dengan gencatan senjata, bukan perjanjian damai.
Layanan militer wajib diberlakukan untuk semua pria di bawah usia 30 tahun di Korea Selatan karena ketegangan yang terus berlangsung dengan Korea Utara yang memiliki senjata nuklir.