PERANG GAZA
2 menit membaca
Truk bermuatan bantuan kemanusiaan terguling di Gaza, 20 orang tewas
Setidaknya dua puluh warga tewas dan puluhan warga Palestina lainnya menderita luka-luka dalam peristiwa kecelakaan tersebut.
Truk bermuatan bantuan kemanusiaan terguling di Gaza, 20 orang tewas
Foto menunjukkan situasi di Gaza pada 5 Agustus 2025. (Foto: AA/Mahmoud Issa)
18 jam yang lalu

Setidaknya 20 orang tewas dan puluhan lainnya terluka akibat sebuah truk yang membawa bantuan kemanusiaan terguling menimpa kerumunan orang yang sedang menunggu distribusi bantuan di bagian tengah Jalur Gaza pada Rabu pagi.

Dalam pernyataan dari kantor media pemerintah Gaza, disebutkan bahwa militer Israel terus membatasi akses bantuan kemanusiaan, yang semakin memperburuk krisis kemanusiaan di wilayah tersebut.

“Di bawah tekanan pendudukan Israel, dalam situasi kekacauan yang sengaja diciptakan, sebuah truk bantuan kemanusiaan diarahkan melalui jalan yang sebelumnya telah dibom dan tidak layak untuk dilalui di daerah Deir al-Balah.

Truk tersebut terguling menimpa warga Palestina yang mencoba mendapatkan makanan. Akibat tragedi ini, 20 orang tewas dan puluhan lainnya terluka,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

Skema distribusi bantuan yang dirancang oleh Israel mendapat kritik luas dan disebut sebagai “jebakan maut” yang memperburuk krisis kemanusiaan di kalangan warga sipil.

TerkaitTRT Global - 28 anak tewas setiap hari di Gaza — UNICEF

Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sejak 27 Mei, setidaknya 1.568 orang yang mencoba mendapatkan bantuan kemanusiaan telah tewas, dan 11.230 lainnya terluka akibat serangan Israel di dekat pusat distribusi bantuan yang dikelola oleh AS.

Sejak Oktober 2023, menurut data dari kementerian yang sama, setidaknya 188 orang, termasuk 94 anak-anak, meninggal dunia akibat kelaparan dan malnutrisi.

Sejak 7 Oktober 2023, meskipun ada seruan internasional untuk gencatan senjata, militer Israel terus melancarkan operasi militer besar-besaran di Gaza. Berdasarkan laporan yang ada, lebih dari 61.000 warga Palestina telah tewas akibat kampanye ini, hampir setengahnya adalah perempuan dan anak-anak.

Agresi militer Israel telah menghancurkan infrastruktur di Gaza dan membuat wilayah tersebut berada di ambang kelaparan.

Pada November tahun lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Galant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan di Gaza.

TerkaitTRT Global - Sementara dunia menyaksikan, Israel mengubah Gaza menjadi tanah ‘orang mati yang berjalan’
SUMBER:TRT Russian
Lihat sekilas tentang TRT Global. Bagikan umpan balik Anda!
Contact us